Rabu, 14 Maret 2018

Pelabelan yang Baik

Dalam menjual suatu produk label merupakan alat jual utama. Konsumen akan melihat label terlebih dahulu sebelum melihat isinya. Oleh karena itu label harus menarik, jelas, dan jangan berkonotasi negatif.

1. Label harus menarik
Label yang dibuat haruslah menarik agar bisa menarik minat dari konsumen. Biasanya konsumen akan melihat produk kita atau tertarik dengan produk kita jika kemasan dan labelnya menarik.

2. Label harus jelas
Label harus dicantumkan dengan jelas komposisi, tanggal kadaluarsa, tanggal produksi, dan nama dari produk tersebut. Jangan sampai kita salah mencamtukan keterangan tersebut yang dapat merugikan konsumen. Selain itu merk dari produk harus dapat dengan jelas dilihat oleh konsumen agar konsumen dapat mengingat merk tersebut.

3. Jangan berkonotasi negatif
Label yang dibuat jangan berkonotasi negatif agar konsumen tidak menimbulkan persepsi negatif terhadap produk kita. Contohnya anda membuat tempe kering dan diberi merk "Pete - Tempe Terenak" kita tahu bahwa pete memiliki bau yang kurang sedap jangan sampai orang berpikir bahwa produk tempe tersebut memiliki bau seperti pete.

Saya sendiri sedang mencoba membuat label kemasan pada produk dendeng sapi saya dengan merk "sapi gebuk", berikut adalah gambarnya.

Bagaimanakah menurut anda? Apakah sudah pas atau perlu ada yang diperbaiki lagi?

Sekian dulu untuk post hari ini
Terima Kasih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Prosedur Ekspor dan Impor

Pernahkan anda bertanya-tanya bagaimana merek makanan luar negri dapat masuk ke Indonesia? Ataukah bagiamana indomie bisa ada di luar nege...